Wyn H

22 Mei 2024 01:22

Iklan

Iklan

Wyn H

22 Mei 2024 01:22

Pertanyaan

Apa pengendalian sosial yang tepat untuk mengatasi KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga)? Jelaskan.

Apa pengendalian sosial yang tepat untuk mengatasi KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga)? Jelaskan. 


6

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

Azumi K

22 Mei 2024 03:00

Jawaban terverifikasi

<p>1. Pendidikan dan Kesadaran: Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang KDRT melalui program pendidikan dan kampanye kesadaran dapat membantu mengurangi stigma dan mempromosikan intervensi dini.</p><p>2. Layanan Perlindungan: Membangun jaringan layanan perlindungan yang kuat, termasuk tempat perlindungan sementara, konseling, dan dukungan hukum, untuk memberikan perlindungan kepada korban KDRT.</p><p>3. Hukum dan Penegakan: Melibatkan pihak berwenang dalam penegakan hukum terhadap pelaku KDRT dengan memberikan hukuman yang tegas dan mendukung korban melalui perlindungan hukum.</p><p>4. Dukungan Psikososial: Memberikan dukungan psikososial kepada korban KDRT melalui layanan konseling, terapi, dan kelompok dukungan untuk membantu mereka pulih dari trauma.</p><p>5. Kerjasama Komunitas: Melibatkan masyarakat, organisasi nirlaba, dan pemerintah dalam kerjasama untuk mengatasi KDRT secara holistik dengan memberikan dukungan yang berkelanjutan.</p><p>6. Intervensi Dini: Melakukan intervensi dini dengan mendidik masyarakat tentang isu KDRT, mendeteksi tanda-tanda kekerasan dalam rumah tangga, dan memberikan akses mudah kepada layanan bantuan.</p><p>7. Kepemimpinan Perempuan: Mendorong kepemimpinan perempuan dalam proses perubahan sosial untuk mengatasi KDRT dengan memastikan bahwa suara perempuan didengar dalam pembuatan kebijakan dan program pencegahan.</p><p>8. Penegakan Hukum Terhadap Pelaku: Menegakkan hukum terhadap pelaku KDRT dengan tegas serta memberikan perlindungan hukum kepada korban agar mereka merasa aman mencari bantuan.</p><p>9. Pendidikan Seksual yang Komprehensif: Menyediakan pendidikan seksual yang komprehensif di sekolah-sekolah untuk meningkatkan pemahaman tentang hubungan sehat antara pasangan serta mengidentifikasi tanda-tanda kekerasan dalam rumah tangga</p>

1. Pendidikan dan Kesadaran: Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang KDRT melalui program pendidikan dan kampanye kesadaran dapat membantu mengurangi stigma dan mempromosikan intervensi dini.

2. Layanan Perlindungan: Membangun jaringan layanan perlindungan yang kuat, termasuk tempat perlindungan sementara, konseling, dan dukungan hukum, untuk memberikan perlindungan kepada korban KDRT.

3. Hukum dan Penegakan: Melibatkan pihak berwenang dalam penegakan hukum terhadap pelaku KDRT dengan memberikan hukuman yang tegas dan mendukung korban melalui perlindungan hukum.

4. Dukungan Psikososial: Memberikan dukungan psikososial kepada korban KDRT melalui layanan konseling, terapi, dan kelompok dukungan untuk membantu mereka pulih dari trauma.

5. Kerjasama Komunitas: Melibatkan masyarakat, organisasi nirlaba, dan pemerintah dalam kerjasama untuk mengatasi KDRT secara holistik dengan memberikan dukungan yang berkelanjutan.

6. Intervensi Dini: Melakukan intervensi dini dengan mendidik masyarakat tentang isu KDRT, mendeteksi tanda-tanda kekerasan dalam rumah tangga, dan memberikan akses mudah kepada layanan bantuan.

7. Kepemimpinan Perempuan: Mendorong kepemimpinan perempuan dalam proses perubahan sosial untuk mengatasi KDRT dengan memastikan bahwa suara perempuan didengar dalam pembuatan kebijakan dan program pencegahan.

8. Penegakan Hukum Terhadap Pelaku: Menegakkan hukum terhadap pelaku KDRT dengan tegas serta memberikan perlindungan hukum kepada korban agar mereka merasa aman mencari bantuan.

9. Pendidikan Seksual yang Komprehensif: Menyediakan pendidikan seksual yang komprehensif di sekolah-sekolah untuk meningkatkan pemahaman tentang hubungan sehat antara pasangan serta mengidentifikasi tanda-tanda kekerasan dalam rumah tangga


Iklan

Iklan

Kevin L

Gold

23 Mei 2024 12:54

Jawaban terverifikasi

【Jawaban】: Pengendalian sosial yang tepat untuk mengatasi KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) meliputi: 1. Pendidikan dan kesadaran masyarakat. 2. Penguatan hukum dan regulasi. 3. Program rehabilitasi dan konseling. 4. Dukungan komunitas. 5. Pemberdayaan perempuan. 【Penjelasan】: 1. **Pendidikan dan kesadaran masyarakat**: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya KDRT dan pentingnya mencegahnya adalah langkah awal yang esensial. Melalui pendidikan, masyarakat dapat memahami dampak negatif dari KDRT dan bagaimana cara mencegahnya. 2. **Penguatan hukum dan regulasi**: Pemerintah harus memastikan bahwa hukum yang ada memberikan perlindungan yang memadai bagi korban KDRT. Selain itu, penegakan hukum harus dilakukan dengan tegas untuk memberikan efek jera bagi pelaku. 3. **Program rehabilitasi dan konseling**: Program ini bertujuan untuk membantu korban KDRT dalam proses pemulihan, baik secara fisik maupun psikologis. Selain itu, pelaku KDRT juga harus diberikan kesempatan untuk berubah melalui program rehabilitasi. 4. **Dukungan komunitas**: Masyarakat memiliki peran penting dalam mencegah KDRT. Dengan adanya dukungan komunitas, korban KDRT akan merasa lebih aman dan mendapatkan bantuan yang diperlukan. 5. **Pemberdayaan perempuan**: Salah satu akar dari KDRT adalah ketidaksetaraan gender. Oleh karena itu, pemberdayaan perempuan, baik dalam aspek pendidikan, ekonomi, maupun sosial, dapat mengurangi risiko terjadinya KDRT.


Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Kabupaten Sidoarjo merupakan daerah yang memiliki potensi di sektor budidaya perikanan air tawar yaitu bandeng dan udang. Dengan potensi yang dimiliki wilayah tersebut memberikan pengaruh kepada masyarakat untuk mengembangkan usaha umkm di bidang kuliner pengelolaan perikanan seperti usaha bandeng presto dan bandeng asap yang biasanya dijadikan oleh-oleh makanan khas Sidoarjo. Dari fenomena tersebut, maka sesuai dengan aliran paham geografi .... a. Determinisme b. Sosial c. Fisik d. Posibilisme

13

5.0

Jawaban terverifikasi