apa pengaruh pemikiran revolusi amerika, prancis, cina, rusia, dan indonesia bagi umat masa sekarang

Hai Gading T, kakak bantu jawab ya. Pengaruh pemikiran revolusi Amerika, Prancis, Cina, Rusia dan Indonesia bagi kehidupan masa sekarang adalah adanya pemikiran anti-kolonialisme, hak asasi manusia, republikanisme, munculnya ideologi, serta perdamaian dunia. Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan berikut: Revolusi berasal dari kata "revolvere" yang dalam bahasa Latin artinya jungkir balik. Secara istilah, revolusi bisa diartikan sebagai perubahan yang cepat dan mendasar. Revolusi-revolusi besar di dunia pernah terjadi di negara-negara, seperti Amerika, Prancis, Tiongkok, Rusia, dan Indonesia. Pengaruh revolusi-revolusi besar tersebut terhadap kehidupan manusia masa kini, yaitu: 1. Anti kolonialisme. Revolusi-revolusi besar tersebut memberi contoh bagi daerah koloni lainnya bahwa mereka dapat memerdekakan negaranya dari penjajah. Bahwa penjajahan pasti mendatangkan penderitaan, ketidakadilan, dan keterbelakangan; bahwa tekanan dan penderitaan tidak menjadi halangan untuk berjuang memperoleh kemerdekaan. 2. Hak asasi manusia. Frasa yang terdapat di dalam Deklarasi Kemerdekaan Amerika menyebutkan bahwa semua manusia diciptakan setara (all men are created equal). Selain itu, semua manusia dianugerahi hak-hak dasar yang sama, di antaranya hak hidup, kebebasan, dan mengejar kebahagiaan yang tidak dapat dicabut oleh siapa pun. 3. Republikanisme. Baik revolusi Prancis, Rusia, Tiongkok dan Amerika ikut menyebarluaskan paham republikanisme. Penghapusan monarki menunjukkan dengan jelas bahwa negara ada karena ada rakyat. Oleh karena itu, rakyat seharusnya merupakan pemegang kedaulatan tertinggi. 4. Munculnya ideologi. Ideologi komunis yang dibawa oleh Revolusi Rusia berdampak cukup signifikan dan memengaruhi gerakan nasionalisme di dunia. Gerakan nasionalisme di dunia yang mendapat pengaruh ideologi komunis, di antaranya gerakan nasionalisme Tiongkok, Kamboja, dan Korea Utara. 5. Perdamaian dunia. Revolusi Indonesia memberikan pengaruh besar dalam perdamaian dunia. Hal ini karena Indonesia berpegang teguh pada prinsip politik bebas aktif yang sesuai dengan Pembukaan UUD 1 945 alinea pertama, "bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan" dan alinea keempat, " . . . dan ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia."