Agus D

30 Juli 2024 00:22

Iklan

Agus D

30 Juli 2024 00:22

Pertanyaan

apa keterkaitan sila ketiga pancasila dengan sila 1 2 4 dan 5

apa keterkaitan sila ketiga pancasila dengan sila 1 2 4 dan 5

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

12

:

07

:

44

Klaim

19

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

BimBim B

30 Juli 2024 04:19

Jawaban terverifikasi

<p>Sila Ketiga Pancasila, yaitu Persatuan Indonesia, memiliki keterkaitan erat dengan keempat sila lainnya dalam Pancasila, yang masing-masing mencerminkan aspek berbeda dari nilai-nilai yang mempersatukan bangsa Indonesia. Berikut penjelasan keterkaitannya:</p><ol><li>Keterkaitan dengan Sila Pertama<ul><li>Persatuan Indonesia didasarkan pada penghormatan terhadap perbedaan agama dan kepercayaan. Sila Ketiga mendorong kerukunan antarumat beragama dan keyakinan bahwa bangsa Indonesia, meskipun beragam dalam agama, harus bersatu dalam semangat toleransi dan penghormatan terhadap keyakinan masing-masing.</li></ul></li><li>Keterkaitan dengan Sila Kedua<ul><li>Persatuan Indonesia membutuhkan pengakuan terhadap kemanusiaan dan martabat setiap individu. Sila Ketiga mendukung keadilan sosial dan perlakuan yang adil bagi semua warga negara, terlepas dari suku, agama, atau ras. Dengan memperlakukan semua orang secara adil, persatuan dan kesatuan bangsa dapat terjaga.</li></ul></li><li>Keterkaitan dengan Sila Keempat<ul><li>Persatuan Indonesia ditegakkan melalui proses demokratis yang menghormati perbedaan pendapat dan keputusan bersama. Sila Ketiga mendorong praktik demokrasi yang sehat dan keterlibatan semua elemen masyarakat dalam pengambilan keputusan, yang pada akhirnya memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.</li></ul></li><li>Keterkaitan dengan Sila Kelima<ul><li>Persatuan Indonesia tercapai melalui pemerataan kesejahteraan dan keadilan sosial. Sila Ketiga menggarisbawahi pentingnya keadilan ekonomi dan sosial sebagai cara untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan. Ketika seluruh rakyat merasa mendapatkan bagian yang adil dari sumber daya dan peluang, persatuan nasional akan semakin kokoh.</li></ul></li></ol><p>Persatuan Indonesia sebagai Sila Ketiga Pancasila berfungsi sebagai landasan yang memperkuat dan mendukung implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam keempat sila lainnya. Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kerakyatan, dan keadilan sosial, bangsa Indonesia dapat membangun dan mempertahankan persatuan dan kesatuan yang kuat.</p>

Sila Ketiga Pancasila, yaitu Persatuan Indonesia, memiliki keterkaitan erat dengan keempat sila lainnya dalam Pancasila, yang masing-masing mencerminkan aspek berbeda dari nilai-nilai yang mempersatukan bangsa Indonesia. Berikut penjelasan keterkaitannya:

  1. Keterkaitan dengan Sila Pertama
    • Persatuan Indonesia didasarkan pada penghormatan terhadap perbedaan agama dan kepercayaan. Sila Ketiga mendorong kerukunan antarumat beragama dan keyakinan bahwa bangsa Indonesia, meskipun beragam dalam agama, harus bersatu dalam semangat toleransi dan penghormatan terhadap keyakinan masing-masing.
  2. Keterkaitan dengan Sila Kedua
    • Persatuan Indonesia membutuhkan pengakuan terhadap kemanusiaan dan martabat setiap individu. Sila Ketiga mendukung keadilan sosial dan perlakuan yang adil bagi semua warga negara, terlepas dari suku, agama, atau ras. Dengan memperlakukan semua orang secara adil, persatuan dan kesatuan bangsa dapat terjaga.
  3. Keterkaitan dengan Sila Keempat
    • Persatuan Indonesia ditegakkan melalui proses demokratis yang menghormati perbedaan pendapat dan keputusan bersama. Sila Ketiga mendorong praktik demokrasi yang sehat dan keterlibatan semua elemen masyarakat dalam pengambilan keputusan, yang pada akhirnya memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
  4. Keterkaitan dengan Sila Kelima
    • Persatuan Indonesia tercapai melalui pemerataan kesejahteraan dan keadilan sosial. Sila Ketiga menggarisbawahi pentingnya keadilan ekonomi dan sosial sebagai cara untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan. Ketika seluruh rakyat merasa mendapatkan bagian yang adil dari sumber daya dan peluang, persatuan nasional akan semakin kokoh.

Persatuan Indonesia sebagai Sila Ketiga Pancasila berfungsi sebagai landasan yang memperkuat dan mendukung implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam keempat sila lainnya. Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kerakyatan, dan keadilan sosial, bangsa Indonesia dapat membangun dan mempertahankan persatuan dan kesatuan yang kuat.


Iklan

Nanda R

Community

30 Juli 2024 20:24

Jawaban terverifikasi

<p>Sila ketiga Pancasila, yaitu "Persatuan Indonesia," memiliki keterkaitan erat dengan keempat sila lainnya, yang semuanya saling melengkapi untuk membentuk landasan filosofi dan moral bagi bangsa Indonesia. Berikut adalah penjelasan tentang bagaimana sila ketiga berhubungan dengan sila pertama, kedua, keempat, dan kelima:</p><p>1. Sila Pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa</p><ul><li><strong>Keterkaitan</strong>: Persatuan Indonesia didasarkan pada keyakinan bahwa semua warga negara memiliki kebebasan untuk beragama dan beribadah sesuai dengan keyakinan masing-masing. Sila pertama menekankan pentingnya keberagaman agama sebagai dasar moral dan spiritual untuk mencapai persatuan nasional.</li><li><strong>Implementasi</strong>: Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, bangsa Indonesia bisa membangun toleransi dan saling menghormati antar umat beragama, yang berkontribusi pada persatuan nasional.</li></ul><p>2. Sila Kedua: Kemanusiaan yang Adil dan Beradab</p><ul><li><strong>Keterkaitan</strong>: Persatuan Indonesia juga berarti menghargai martabat dan hak asasi setiap individu sebagai bagian dari kemanusiaan yang adil dan beradab. Sila kedua menekankan pentingnya keadilan dan kemanusiaan yang harus diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.</li><li><strong>Implementasi</strong>: Dengan menerapkan nilai-nilai kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan akan lebih mudah dicapai karena setiap warga merasa dihargai dan diperlakukan secara adil.</li></ul><p>3. Sila Keempat: Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan</p><ul><li><strong>Keterkaitan</strong>: Persatuan Indonesia harus dibangun melalui proses demokratis dan musyawarah untuk mufakat. Sila keempat menekankan pentingnya partisipasi rakyat dalam proses pengambilan keputusan.</li><li><strong>Implementasi</strong>: Melalui permusyawaratan yang bijaksana dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat, persatuan nasional dapat diwujudkan dan diperkuat. Setiap keputusan yang diambil secara kolektif akan lebih mudah diterima dan diimplementasikan oleh seluruh rakyat.</li></ul><p>4. Sila Kelima: Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia</p><ul><li><strong>Keterkaitan</strong>: Persatuan Indonesia juga mencakup keadilan sosial yang merata bagi seluruh rakyat. Sila kelima menekankan pentingnya distribusi kesejahteraan dan kesempatan yang adil bagi semua warga negara.</li><li><strong>Implementasi</strong>: Dengan menciptakan keadilan sosial dan mengurangi kesenjangan sosial, persatuan nasional akan lebih kokoh karena setiap individu merasa menjadi bagian dari bangsa yang adil dan sejahtera.</li></ul>

Sila ketiga Pancasila, yaitu "Persatuan Indonesia," memiliki keterkaitan erat dengan keempat sila lainnya, yang semuanya saling melengkapi untuk membentuk landasan filosofi dan moral bagi bangsa Indonesia. Berikut adalah penjelasan tentang bagaimana sila ketiga berhubungan dengan sila pertama, kedua, keempat, dan kelima:

1. Sila Pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa

  • Keterkaitan: Persatuan Indonesia didasarkan pada keyakinan bahwa semua warga negara memiliki kebebasan untuk beragama dan beribadah sesuai dengan keyakinan masing-masing. Sila pertama menekankan pentingnya keberagaman agama sebagai dasar moral dan spiritual untuk mencapai persatuan nasional.
  • Implementasi: Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, bangsa Indonesia bisa membangun toleransi dan saling menghormati antar umat beragama, yang berkontribusi pada persatuan nasional.

2. Sila Kedua: Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

  • Keterkaitan: Persatuan Indonesia juga berarti menghargai martabat dan hak asasi setiap individu sebagai bagian dari kemanusiaan yang adil dan beradab. Sila kedua menekankan pentingnya keadilan dan kemanusiaan yang harus diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
  • Implementasi: Dengan menerapkan nilai-nilai kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan akan lebih mudah dicapai karena setiap warga merasa dihargai dan diperlakukan secara adil.

3. Sila Keempat: Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan

  • Keterkaitan: Persatuan Indonesia harus dibangun melalui proses demokratis dan musyawarah untuk mufakat. Sila keempat menekankan pentingnya partisipasi rakyat dalam proses pengambilan keputusan.
  • Implementasi: Melalui permusyawaratan yang bijaksana dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat, persatuan nasional dapat diwujudkan dan diperkuat. Setiap keputusan yang diambil secara kolektif akan lebih mudah diterima dan diimplementasikan oleh seluruh rakyat.

4. Sila Kelima: Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

  • Keterkaitan: Persatuan Indonesia juga mencakup keadilan sosial yang merata bagi seluruh rakyat. Sila kelima menekankan pentingnya distribusi kesejahteraan dan kesempatan yang adil bagi semua warga negara.
  • Implementasi: Dengan menciptakan keadilan sosial dan mengurangi kesenjangan sosial, persatuan nasional akan lebih kokoh karena setiap individu merasa menjadi bagian dari bangsa yang adil dan sejahtera.

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Diketahui titik A(0, 1, 5) dan B(0, -4, 5) serta titik P berada pacta garis AB dengan perbandingan 3 : 2. Tentukan koordinat titik P.

38

5.0

Jawaban terverifikasi