Mahasiswa/Alumni Institut Pertanian Bogor
24 Januari 2022 03:15
Halo Diah, Kakak bantu jawab ya :)
Secara fisiologis mabuk laut dapat terjadi karena tidak teraturnya informasi yang diterima di otak karena perasaan takut atau cemas.
Mari kita bahas yuk!
Mabuk laut terjadi akibat tidak sinkronnya keseimbangan badan, mata serta telinga. Dalam perjalanan di atas kapal laut, mata anda tidak merasakan adanya gerakan/merasa tubuh tidak bergerak sama sekali karena pandangan anda konstan dan tidak berubah. Namun, organ pada telinga dalam Anda (yang disebut sistem vestibular) dapat merasakan akselerasi, perhentian, maupun pergerakan kapal. Dengan kata lain, perbedaan informasi yang diperoleh antara mata dan sistem vestibular menyebabkan terjadinya mabuk laut.
Secara umum, mabuk laut tidak digolongkan sebagai suatu bentuk penyakit. Sebab, setiap orang normal sebenarnya bisa mengalami mabuk laut ini. Namun memang, beberapa kelompok orang tertentu memiliki sensitivitas yang lebih tinggi untuk mengalami mabuk laut. Sebagai contohnya, wanita, ibu hamil, terkait siklus menstruasi, pengguna kontrasepsi oral, penderita migrain, penderita gangguan pada sistem vestibular, dan lain-lain.
Gejala mabuk laut yang dialami setiap orang bisa saja bervariasi, namun biasanya selalu berulang saat penderitanya melakukan hal yang dapat mencetuskan mabuk laut, yakni bepergian dengan kapal laut.
Semoga menjawab ya :)