1. Pak Haji Abdul Ghani memiliki sebidang tanah yang ditanami padi, setelah masa panen tiba beliau mendapatkan hasil sebanyak 50 kuintal gabah. Padahal waktu pemeliharaan tanaman tersebut beliau menggunakan air dari irigasi, karena itu ia wajib mengeluarkan zakat dari hasil pertanian tersebut. Hitunglah berapa kg gabah yang harus dikeluarkan untuk zakatnya!

Hallo Anonim A, kakak bantu jawab ya. Jawaban atas pertanyaan tersebut adalah 250 kg gabah. Berikut ini penjelasannya. Kadar nishab zakat pertanian adalah 5 wasaq, berdasarkan sabda Nabi saw: ليس فيما دون خمسة أوسق من التمر صدقة “Tidak ada zakat untuk sesuatu yang kurang dari 5 wasaq kurma.” Satu wasaq setara dengan 60 sha’, sementara 1 sha’ sama dengan 4 mud. Berdasarkan kitab Fathul Qadir fi ‘Ajaibil Maqadir karya Mbah Kiai Ma’shum, Kwaron, Diwek Jombang, diketahui pendekatan berat 1 mud, yaitu : 1 mud beras putih = 679,79 gram 1 sha’ beras putih = 2718,19 gram = 2,72 kg. 1 nishab beras putih = 815,758 kg 1 nishab kacang hijau = 780,036 kg. 1 nishab kacang tunggak = 756,697 kg. 1 nishab padi = 1631,516 kg = 1,631 Ton Gabah Kering. 1 nishab padi kretek = 1323,132 kg = 1,323 Ton Gabah Kering. Penghitungan zakat pertanian juga dipengaruhi oleh jenis pengairan tanaman, yaitu diambil 5 persen bila memakai irigasi berbayar, diambil 10 persen bila memakai irigasi tadah hujan atau berasal dari saluran irigasi tidak berbayar. Pada soal di atas diketahui bahwa : Jenis pengairan = (5%). Total panenan dalam bentuk gabah = 50 kuintal = 5000 kg = 5 ton, lebih besar dari nishab padi 1,631 ton gabah. Zakat yang harus dikeluarkan = 5% x 5000 kg gabah kering = 250 kg gabah = 2,5 kuintal. Jadi, jawaban yang tepat yaitu 250 kg gabah. Terima kasih sudah bertanya di Roboguru. Semoga membantu ya.