-jelaskan definisi pembentukan identitas diri -jelaskan tindakan sosial tradisional dan berikan contohnya

-jelaskan definisi pembentukan identitas diri

-jelaskan tindakan sosial tradisional dan berikan contohnya

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

Klaim

Jawaban terverifikasi

Nanda R

Community

07 Maret 2024 07:31

Jawaban terverifikasi

Pembentukan Identitas Diri: Pembentukan identitas diri merujuk pada proses individu mengembangkan pemahaman tentang siapa dirinya sebagai individu unik, termasuk nilai-nilai, keyakinan, dan karakteristik yang membedakannya dari orang lain. Ini melibatkan refleksi diri, penerimaan atau penolakan nilai-nilai dan norma sosial, serta pengalaman hidup yang membentuk pandangan diri seseorang.Tindakan Sosial Tradisional: Tindakan sosial tradisional adalah pola-pola perilaku yang dilakukan berulang kali dan diwariskan dari generasi ke generasi dalam suatu masyarakat. Contohnya, adat istiadat, upacara adat, atau cara berinteraksi yang dijalankan secara terus-menerus sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari. Misalnya, upacara adat pernikahan, ritual keagamaan, atau cara menyampaikan salam yang telah menjadi bagian dari budaya dan dilakukan secara turun-temurun.

Pembentukan Identitas Diri: Pembentukan identitas diri merujuk pada proses individu mengembangkan pemahaman tentang siapa dirinya sebagai individu unik, termasuk nilai-nilai, keyakinan, dan karakteristik yang membedakannya dari orang lain. Ini melibatkan refleksi diri, penerimaan atau penolakan nilai-nilai dan norma sosial, serta pengalaman hidup yang membentuk pandangan diri seseorang.

Tindakan Sosial Tradisional: Tindakan sosial tradisional adalah pola-pola perilaku yang dilakukan berulang kali dan diwariskan dari generasi ke generasi dalam suatu masyarakat. Contohnya, adat istiadat, upacara adat, atau cara berinteraksi yang dijalankan secara terus-menerus sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari. Misalnya, upacara adat pernikahan, ritual keagamaan, atau cara menyampaikan salam yang telah menjadi bagian dari budaya dan dilakukan secara turun-temurun.

· 0.0 (0)

Salsabila M

Community

09 Maret 2024 22:35

Jawaban terverifikasi

Pembentukan Identitas Diri: Pembentukan identitas diri adalah proses dinamis di mana seseorang mengembangkan pemahaman tentang siapa dirinya, baik dari segi individu maupun kelompok. Identitas diri melibatkan penerimaan dan pengenalan terhadap peran, nilai-nilai, keyakinan, preferensi, dan karakteristik yang membentuk identitas individu tersebut. Proses ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pengalaman pribadi, interaksi sosial, budaya, nilai-nilai keluarga, dan pengaruh lingkungan.Tindakan Sosial Tradisional: Tindakan sosial tradisional mengacu pada pola-pola perilaku dan kegiatan yang telah ada dalam masyarakat untuk waktu yang lama dan diwariskan dari generasi ke generasi. Tindakan sosial tradisional sering kali didasarkan pada norma-norma dan nilai-nilai budaya yang dipegang oleh masyarakat tertentu. Contoh tindakan sosial tradisional dapat mencakup ritual keagamaan, upacara adat, atau cara berkomunikasi yang diwariskan dari leluhur.Contoh konkret dari tindakan sosial tradisional adalah upacara adat pernikahan dalam suatu kelompok etnis. Proses pernikahan, adat-istiadat, dan serangkaian tindakan sosial yang terlibat sering kali dipertahankan sesuai dengan tradisi yang telah ada dalam masyarakat tersebut selama bertahun-tahun. Tindakan sosial tradisional dapat menjadi cara masyarakat mempertahankan identitas dan nilai-nilai budaya mereka.

Pembentukan Identitas Diri: Pembentukan identitas diri adalah proses dinamis di mana seseorang mengembangkan pemahaman tentang siapa dirinya, baik dari segi individu maupun kelompok. Identitas diri melibatkan penerimaan dan pengenalan terhadap peran, nilai-nilai, keyakinan, preferensi, dan karakteristik yang membentuk identitas individu tersebut. Proses ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pengalaman pribadi, interaksi sosial, budaya, nilai-nilai keluarga, dan pengaruh lingkungan.

Tindakan Sosial Tradisional: Tindakan sosial tradisional mengacu pada pola-pola perilaku dan kegiatan yang telah ada dalam masyarakat untuk waktu yang lama dan diwariskan dari generasi ke generasi. Tindakan sosial tradisional sering kali didasarkan pada norma-norma dan nilai-nilai budaya yang dipegang oleh masyarakat tertentu. Contoh tindakan sosial tradisional dapat mencakup ritual keagamaan, upacara adat, atau cara berkomunikasi yang diwariskan dari leluhur.

Contoh konkret dari tindakan sosial tradisional adalah upacara adat pernikahan dalam suatu kelompok etnis. Proses pernikahan, adat-istiadat, dan serangkaian tindakan sosial yang terlibat sering kali dipertahankan sesuai dengan tradisi yang telah ada dalam masyarakat tersebut selama bertahun-tahun. Tindakan sosial tradisional dapat menjadi cara masyarakat mempertahankan identitas dan nilai-nilai budaya mereka.

· 0.0 (0)