Iklan

Iklan

Pertanyaan

Teori pembentukan Tatasurya yang logis jika memperhatikan ukuran-ukuran planet adalah ...

Teori pembentukan Tatasurya yang logis jika memperhatikan ukuran-ukuran planet adalah ...

  1. Teori Nebula

  2. Teori Big Bang

  3. Teori Pasang Surut

  4. Teori Protoplanet

  5. Teori Planetesimal

Iklan

M. Bilqis

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta

Jawaban terverifikasi

Iklan

Pembahasan

Teori nebula. Dalam teori Nebula, diungkapkan bahwa pada awalnya sistem tata surya ini terbentuk dari suatu nebula atau kabut tipis yang sangat luas. Nebula atau massa gas raksasa yang bercahaya ini berputar perlahan -lahan yang kemudian secara berangsur-angsur mendingin, mengecil dan mendekati bentuk bola. Teori Big Bang. Pada terori ini terjadi pelepasan sejumlah besar energi di alam semesta yang kemudian membentuk seluruh materi alam semesta dan kemudian berkembang hingga menjadi bentuk yang sekarang ini dan akan terus berkembang. Teori pasang surut. Dalam teori pasang surut atau teori ide benturan ini, disebutkan bahwa planet-planet awalnya terbentuk secara langsung oleh gas asli matahari yang tertarik oleh bintang yang melintas sangat dekat dan nyaris bersinggungan dengan matahari. Peristiwa yang menyebabkan lidah matahari jadi berbentuk seperti cerutu ini juga menjadi penjelasan logis tentang ukuran planet yang berbeda satu sama lain. Teori protoplanet atau teori awan debu. Teori Awan Debu mengungkapkan bahwa calon Tata Surya awalnya adalah awan yang sangat luas. Awan ini terdiri dari debu dan gas kosmos yang diperkirakan berbentuk seperti sebuah piring. Terdapat ketidakteraturan dalam awan tersebut yang menyebabkan terjadinya perputaran sehingga gas dan debu yang berputar berkumpul jadi satu. Sementara debu dan gas ini terus berputar, awan tersebut pun menghilang. Teori planetesimal. Yang dimaksud dengan planetesimal merupakan suatu benda padat kecil yang bergerak mengelilingi suatu inti yang bersifat gas. Teori planetesimal mengemukakan bahwa suatu ketika sebuah bintang melintasi ruang angkasa dengan cepat dan berada sangat dekat dengan matahari. Karena adanya gaya gravitasi, maka terjadilah gaya tarik menarik antara matahari dan bintang yang melintas tersebut. Terjadilah pasang yang mengakibatkan terbentuknya planet-planet. Planet yang terbentuk ini yang mungkin mengikuti bintang yang lewat tadi.

  • Teori nebula. Dalam teori Nebula, diungkapkan bahwa pada awalnya sistem tata surya ini terbentuk dari suatu nebula atau kabut tipis yang sangat luas. Nebula atau massa gas raksasa yang bercahaya ini berputar perlahan -lahan yang kemudian secara berangsur-angsur mendingin, mengecil dan mendekati bentuk bola.
  • Teori Big Bang. Pada terori ini terjadi pelepasan sejumlah besar energi di alam semesta yang kemudian membentuk seluruh materi alam semesta dan kemudian berkembang hingga menjadi bentuk yang sekarang ini dan akan terus berkembang.
  • Teori pasang surut. Dalam teori pasang surut atau teori ide benturan ini, disebutkan bahwa planet-planet awalnya terbentuk secara langsung oleh gas asli matahari yang tertarik oleh bintang yang melintas sangat dekat dan nyaris bersinggungan dengan matahari. Peristiwa yang menyebabkan lidah matahari jadi berbentuk seperti cerutu ini juga menjadi penjelasan logis tentang ukuran planet yang berbeda satu sama lain.
  • Teori protoplanet atau teori awan debu. Teori Awan Debu mengungkapkan bahwa calon Tata Surya awalnya adalah awan yang sangat luas. Awan ini terdiri dari debu dan gas kosmos yang diperkirakan berbentuk seperti sebuah piring. Terdapat ketidakteraturan dalam awan tersebut yang menyebabkan terjadinya perputaran sehingga gas dan debu yang berputar berkumpul jadi satu. Sementara debu dan gas ini terus berputar, awan tersebut pun menghilang.
  • Teori planetesimal. Yang dimaksud dengan planetesimal merupakan suatu benda padat kecil yang bergerak mengelilingi suatu inti yang bersifat gas. Teori planetesimal mengemukakan bahwa suatu ketika sebuah bintang melintasi ruang angkasa dengan cepat dan berada sangat dekat dengan matahari. Karena adanya gaya gravitasi, maka terjadilah gaya tarik menarik antara matahari dan bintang yang melintas tersebut. Terjadilah pasang yang mengakibatkan terbentuknya planet-planet. Planet yang terbentuk ini yang mungkin mengikuti bintang yang lewat tadi.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Mengapa terbentuknya bumi tidak dapat dilepaskan dari proses terbentuknya tata surya?

7

3.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

info@ruangguru.com

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia