Reaksi setara dari reaksi tersebut adalah :
2KClO3(s)→2KCl(s)+3O2(g)
Reaksi setara adalah reaksi dimana :
- Jumlah atom pada reaktan sama dengan produk
- Muatan reaktan sama dengan muatan produk
Kebanyakan persamaan reaksi kimia dapat disetimbangkan dengan inspeksi, yaitu secara trial and error. Namun, cara khusus harus digunakan untuk menyetimbangkan persamaan reaksi yang rumit. Penyetaraan persamaan reaksi mengikuti tiga langkah sebagai berikut.
Langkah 1:
Menulis dengan tepat rumus kimia reaktan dan produk pada persamaan reaksi tidak setimbang.
Langkah 2:
Menyetarakanjumlah atom pada reaktan dan produk dengan menyesuaikan koefisien zat.
Langkah 3:
Menggunakan bilangan bulat terkecil untuk semua harga koefisien reaksi.
Tidak ada seperangkat aturan sederhana dalam menyesuaikan koefisien reaksi. Bantuan terbesar adalah diperoleh dari pengalaman. Beberapa saran yang dapat diterapkan dalam menyesuaikan koefisien reaksi adalah:
- Setarakan lebih dulu jumlah atom-atom selain atom H dan atom O.
- Mulailah menyesuaikan koefisien dari zat yang memiliki jenis dan jumlah atom terbanyak.
- Bila reaksi melibatkan ion poliatomik yang tidak mengalami perubahan pada waktu reaksi berlangsung, sesuaikan koefisien dari ion tersebut sebagai satu kesatuan.
- Menyeimbangkan secara terpisah atom-atom yang muncul di tempat sendiri dalam persamaan reaksi.
Pada reaksi :
KClO3(s)→KCl(s)+O2(g)
perbandingan jumlah atom O disebelah kiri dan kanan yaitu 3:2 sehingga untuk menyamakannya kita perlu mengalikan komponen yang mengandung atom O agar jumlahnya menjadi 6 atau KPK dari 3 dan 2. Sehingga didapat reaksi berikut :
2KClO3(s)→KCl(s)+3O2(g)
Dari reaksi di atas jumlah K dan Cl disebelah kiri 2 kali lebih banyak dari jumlah K dan Cl disebelah kanan, sehingga kita perlu mengalikan senyawa KCl dengan bilangan 2. Sehingga didapat reaksi setara sebagai berikut :
2KClO3(s)→2KCl(s)+3O2(g)
Pada reaksi tersebut jumlah masing-masing atom di sebelah kiri sama dengan sebelah kanan, maka bisa disimpulkan reaksi tersebut sudah setara.