Jumlah volume gas H2 yang dihasilkan adalah 24 L.
Hipotesisi avogadro menyatakan bahwa pada suhu dan tekanan yang sama, perbandingan volume gas yang volumenya sama memiliki jumlah molekul yang sama pula.
Dengan adanya hipotesis tersebut, diperoleh bahwa perbandingan volume gas sama dengan perbandingan koefisien. Secara matematis, dirumuskan sebagai berikut.
Koefisien YKoefisien X=Volume YVolume X=Jumlah molekul YJumlah molekul X
Untuk menentukan jumlah volume gas H2 maka, langkah-langkahnya sebagai berikut:
Menyetarakan persamaan reaksinya:
Fe(s)+H2SO4(aq)→Fe2(SO4)3(aq)+H2(g) (belum setara)
Pada persamaan reaksi tersebut, jumlah atom tiap ruasnya adalah:
Ruas kiri: 1 atom Fe, 2 atom H, 1 atom S, dan 4 atom O.
Ruas kanan: 2 atom Fe, 2 atom H, 3 atom S, dan 12 atom O.
Untuk menyetarakan atom Fe, maka koefisien Fe (pada ruas kiri) diubah menjadi 2, untuk menyetarakan atom S, maka koefisien H2SO4 diubah menjadi 3, dan untuk menyetarakan atom H, maka koefisien H2 diubah menjadi 3.
Persamaan reaksi setaranya adalah:
2Fe(s)+3H2SO4(aq)→Fe2(SO4)3(aq)+3H2(g)
Menentukan mol besi, dengan rumus hubungan mol dengan jumlah partikel (atom).
Jumlah partikel (atom)Jumlah atom besi3,0⋅1023mol besimol besi======mol×bil. Avogadromol×6,02⋅1023mol besi ×6,02⋅1023mol besi ×6,02⋅10236,02⋅10233,0⋅10230,5 mol
Menentukan mol gas H2 dengan perbandingan koefisien pada persamaan reaksi.
2Fe(s)+3H2SO4(aq)→Fe2(SO4)3(aq)+3H2(g)
mol H2===Koefisien FeKoefisien H2×mol +4muFe23×0,5 0,75 mol
Menentukan mol 1 gram gas O2 (Mr = 32)
mol +4muO2===Mr O2massa O2321 gram0,03125 mol
Menentukan volume gas H2
Volume O2Volume H21 LVolume H2Volume H2Volume H2====Mol O2Mol H20,031250,750,031250,7524 L