Pertanyaan

Penetapan tanggal 22 Desember sebagai peringatan “Hari Ibu” dalam arti perempuan sebagai ibu bangsa, dilakukan pada kongres ke....

Kongres perempuan I
Kongres perempuan II
Kongres pemuda I
Kongres pemuda II
Kongres perempuan III

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban paling tepat adalah E.

Pembahasan

Kongres perempuan pernah dilaksanakan beberapa kali, yaitu Kongres Perempuan III pada 25-28 Juli 1938 di Bandung dan diketuai oleh Ny. Emma Puradiredja. Isu utama dalam kongres ini adalah partisipasi perempuan dalam politik, khususnya mengenai hak dipilih. ada beberapa keputusan yang dihasilkan pada Kongres Perempuan Indonesia III ini, diantaranya: Penetapan tanggal 22 Desember sebagai peringatan “Hari Ibu” dalam arti perempuan sebagai ibu bangsa Membangun Komisi Perkawinan untuk merancang peraturan perkawinan yang seadil-adilnya tanpa menyinggung pihak yang beragama Islam. Dengan demikian, jawaban paling tepat adalah E.

Kongres perempuan pernah dilaksanakan beberapa kali, yaitu Kongres Perempuan III pada 25-28 Juli 1938 di Bandung dan diketuai oleh Ny. Emma Puradiredja. Isu utama dalam kongres ini adalah partisipasi perempuan dalam politik, khususnya mengenai hak dipilih. ada beberapa keputusan yang dihasilkan pada Kongres Perempuan Indonesia III ini, diantaranya:

Penetapan tanggal 22 Desember sebagai peringatan “Hari Ibu” dalam arti perempuan sebagai ibu bangsa
Membangun Komisi Perkawinan untuk merancang peraturan perkawinan yang seadil-adilnya tanpa menyinggung pihak yang beragama Islam.

Dengan demikian, jawaban paling tepat adalah E.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

0.0 (0 rating)

Pertanyaan serupa

Perubahan pola perjuangan Sarekat Islam menimbulkan kekhawatiran pemerintah kolonial Belanda dan hal itu pulalah yang menjadi alasan Gubernur Jenderal Idenburg untuk ….

4.5

Jawaban terverifikasi

Dalam Kongres Perempuan kedua, masalah yang dibahas lebih kompleks lagi, salah satunya dalam bidang....

5.0

Jawaban terverifikasi

Kebangkitan gerakan perempuan pada masa kolonial semakin terasa di tahun 1928 dengan diselenggarakannya Kongres Perempuan 1 (22-25 Desember 1928) di kota ...

4.0

Jawaban terverifikasi

Organisasi yang terbentuk pada masa pergerakan dan memilih untuk bergerak secara non-kooperatif dengan pemerintah kolonial Belanda adalah ....

3.0

Jawaban terverifikasi

Berikut ini yang merupakan alasan Indonesische Vereeniging berubah menjadi Perhimpunan Indonesia karena ....

1.0

Jawaban terverifikasi