merupakan senyawa yang mengandung ikatan ion. Apabilan senyawa tersebut dilarutkan ke dalam air maka akan terurai menjadi ion-ionnya dengan reaksi yang terjadi sebagai berikut:
Berdasarkan reaksi di atas, membentuk ion dan . Ion merupakan bentuk ion dari atom A setelah melepaskan 2 elektron untuk memenuhi kaidah oktet. Ion merupakan bentuk ion dari atom X setelah menangkap 1 elektron untuk memenuhi kaidah oktet.
Analisis jawaban.
Unsur A (Z = 11) dan unsur X (Z = 19) memiliki konfigurasi elektron sebagai berikut:
A = 2 8 1
X = 2 8 8 1
Berdasaran konfigurasi elektron di atas, unsur A dan X dalam mencapai kaidah dengan melepaskan 1 elektron. Oleh karena itu, unsur A dan X tidak dapat membentuk suatu ikatan karena kedua unsur tersebut sama-sama melepaskan 1 elektron.
Unsur A (Z = 11) dan unsur X adalah (Z = 16) memiliki konfigurasi elektron sebagai berikut:
A = 2 8 1
X = 2 8 6
Berdasarkan konfigurasi elektron di atas, unsur A dalam mencapai kaidah oktet dengan melepaskan 1 elektron sedangkan unsur Z adalah menangkap 2 elektron. Ikatan yang terbentuk antara unsur A dan X adalah ikatan ion karena terjadi serah terima elektron. Reaksi yang terjadi antara unsur A dan X digambarkan sebagai berikut:
Berdasarkan reaksi tersebut, senyawa yang terbentuk adalah .
Unsur A (Z = 13) dan unsur X (Z = 17) memiliki konfigurasi elektron sebagai berikut:
A = 2 8 3
X = 2 8 7
Berdasarkan konfigurasi elektron di atas, unsur A dalam mencapai kaidah oktet dengan melepaskan 3 elektron sedangkan unsur Z adalah menangkap 1 elektron. Ikatan yang terbentuk antara unsur A dan X adalah ikatan ion karena terjadi serah terima elektron. Reaksi yang terjadi antara unsur A dan X digambarkan sebagai berikut:
Berdasarkan reaksi di atas, senyawa yang terbentuk adalah
Unsur A (Z = 12) dan unsur X (Z = 17) memiliki konfigurasi elektron sebagai berikut:
A = 2 8 2
X = 2 8 7
Berdasarkan konfigurasi elektron di atas, unsur A dalam mencapai kaidah oktet dengan melepaskan 2 elektron sedangkan unsur Z adalah menangkap 1 elektron. Ikatan yang terbentuk antara unsur A dan X adalah ikatan ion karena terjadi serah terima elektron. Reaksi yang terjadi antara unsur A dan X digambarkan sebagai berikut:
Berdasarkan reaksi tersebut, senyawa yang terbentuk adalah .
Unsur A (Z = 13) dan unsur X (Z = 16) memiliki konfigurasi elektron sebagai berikut:
A = 2 8 3
X = 2 8 6
Berdasarkan konfigurasi elektron di atas, unsur A dalam mencapai kaidah oktet dengan melepaskan 3 elektron sedangkan unsur Z adalah menangkap 2 elektron. Ikatan yang terbentuk antara unsur A dan X adalah ikatan ion karena terjadi serah terima elektron. Reaksi yang terjadi antara unsur A dan X digambarkan sebagai berikut:
Berdasarkan reaksi tersebut, senyawa yang terbentuk adalah .
Jadi, jawaban yang benar adalah D.