Bagaimana karakteristik pola permukiman desa di daerah subur?
A. Bryando
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Siliwangi
Masyarakat memiliki kecendurungan untuk melanjutkan kehidupan pada wilayah yang subur. Wilayah subur cenderung mengembangkan sektor pertanian sebagai kegiatan utama. Menurut Alvin L. Bertrand (1978) wilayah dengan sektor pertanian memiliki pola permukiman yang cenderung menyebar. Faktor lain yang berpengaruh terhadap perkembangan permukiman adalah aksesisbilitas dan sumberdaya air. Wilayah yang subur masyarakat akan cenderung memiliki prioritas mengembangkan pusat kegiatan di dekat sumber daya air seperti sungai, mataair atau sumur. Wilayah subur yang dengan akses sumberdaya air tanah mudah menurut Bintarto (1983) akan cenderung membentuk pola permukiman menyebar.
533
0.0 (0 rating)
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Produk Lainnya
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2022 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia