N.Farahim N

20 Maret 2020 09:54

Iklan

Iklan

N.Farahim N

20 Maret 2020 09:54

Pertanyaan

uraikan 3 contoh tradisi hindu-buddha dan islam yang masih dilakukan oleh masyarakat Indonesia hingga saat ini!


1

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

N. Fauzia

Mahasiswa/Alumni Universitas Indraprasta PGRI

06 Januari 2022 03:40

Jawaban terverifikasi

Hai N.Farahim N, kakak bantu jawab ya. Tradisi Hindu-Budha yang masih ada hingga kini ialah, tradisi dalam gaya bangunan, navigasi dan pelayaran, bahasa dan sastra, upacara dll. Tradisi Islam yang masih ada hingga saat ini sangat banyak, contohnya jaringan keilmuan seperti pondok pesantren dan madrasah, seni bangunan, dan seni ukir. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut. Pengaruh tradisi Hindu-Budha yang masih ada hingga saat ini: 1. Arsitektur pada bangunan di masa lalu yang banyak digunakan oleh bangunan masa kini. Beberapa bagian bangunan yang terpengaruh adalah pembagian bangunan dan halaman, atap bangunan, dan gapura. 2. Teknologi perkapalan semakin maju sejak masa Hindu-Buddha khususnya Sriwijaya. Ciri khasnya antara lain adalah badan (lambung) kapal berbentuk seperti huruf V. Ciri khas lainnya adalah bentuk haluan dan buritan yang simetris, tidak ada sekat-sekat kedap air di bagian lambungnya, tidak menggunakan paku besi dalam pembuatannya, serta kemudi berganda di kiri dan kanan buritan. Biasanya, kapal-kapal ini dibuat dengan teknik menyambung satu papan dengan papan lainnya, kemudian mengikatnya dengan tali ijuk. 3. Bahasa, jadi pada masa awal Hindu-Buddha masuk ke Indonesia dari India, Bahasa Sanskerta hanya digunakan oleh kaum pendeta. Bahasa lain yang digunakan oleh masyarakat pada masa itu adalah Bahasa Pali. Pada akhirnya, Sanskerta-lah yang banyak memengaruhi Bahasa Indonesia. Berikut beberapa kata yang telah diserap atau sering digunakan dalam Bahasa Indonesia, seperti kata durhaka dari kata drohaka, bahagia dari kata bhagya, manusia dari kata manusya, tirta berarti air, dan sebutan angka dalam eka, dwi, tri berarti satu, dua, tiga. 4. Upacara/tradisi di masa Hindu dan Buddha banyak yang bertahan hingga saat ini. Beberapa upacara atau tradisi yang bertahan hingga saat ini seperti upacara ngaben, tradisi potong gigi, hari raya Waisak, ataupun wayang. Ngaben adalah upacara kematian dengan membakar mayatnya dan abunya dibuang ke laut. Tujuannya adalah untuk melepaskan Sang Atma (roh) dari belenggu keduniawian sehingga dapat dengan mudah bersatu dengan Tuhan (Mokshatam Atmanam). Pengaruh tradisi kebudayaan Islam yang masih ada hingga saat ini: 1. Jaringan keilmuan seperti pondok pesantren dan Madrasah yang banyak menyebar di seluruh wilayah Indonesia. Pondok pesantren dan madrasah adalah pusat pengajaran ajaran dan hhukum Islam yang sudah ada sejak abad ke 8 M di Indonesia. 2. Seni bangunan dalam bangunan masjid dan menara. Pada beberapa masjid peninggalan kerajaan Islam, terdapat perpaduan unsur budaya Islam dengan praislam. Masjid Agung Demak, misalnya atapnya berbentuk seperti meru (nama gunung) yang bersusun, semakin ke atas semakin kecil, kemudian di bagian puncak menara masjidnya ada mustaka. Perpaduan praislam juga ada pada menara seperti Masjid Kudus. Menara Masjid Kudus mirip candi Jawa Timur. 3. Pada masa Islam, mulai berkembang seni-seni kaligrafi. Ini disebabkan karena seni ukir patung kurang berkembang karena adanya ajaran yang tidak boleh menggambarkan manusia atau hewan. Sampai saat ini, kamu masih bisa menemukan seni kaligrafi di banyak tempat. "Semoga membantu yaa"


Iklan

Iklan

Dol P

20 Maret 2020 19:19

makan2


lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

apa yang dimaksud dengan sejarah?

2

0.0

Jawaban terverifikasi