Farhan C

20 Desember 2021 14:43

Iklan

Iklan

Farhan C

20 Desember 2021 14:43

Pertanyaan

Total kandungan sukrosa pada gula aren diuji menggunakan hidrolisa enzimatik dan HCI yang kemudian diikuti dengan analisis Lane-Eynon yang dilakukan dengan cara titrasi. Pada awal penelitian ini dilakukan pengembangan metode tenebih dahulu dengan sampel yang digunakan. Sukrosa sebanyak 10 g ditambah 1 g dekstrosa sehingga volume total brix pada sampel adalah 11 dan pH buffer 4.6. Selanjutnya dilakukan titrasi pada sampel yang menggunakan enzim dan tidak menggunakan enzim. Titrasi dengan enzim digunakan beberapa variasi konsentrasi enzim dan lama waktu inkubasi dengan tiga kali ulangan. Enzim glukoamilase sebanyak 0,4 mg dilarutkan ke dalam 50 mL akuades. Larutan ini menjadi larutan baku untuk enzim. Variasi konsentarsi enzim yang diuji dengan melarutkan masing-masing sebanyak 200, 400, 600, 800 dan 1.000 uL larutan enzim ke dalam larutan gula. Sumber: https://web.archive.org/web/20160603153546/https://ojournal.unsrat.ac.idandex.php/chemprog/article/viewFile/2068/1641. diakses 16 Februari 2021 3. Tunjukkan penggunaan kata benda dan frasa benda dalam kutipan teks tersebut!


151

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

M. Saddam

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

23 Desember 2021 16:20

Jawaban terverifikasi

Halo, Farhan C. Terima kasih sudah bertanya ke Roboguru. Kakak bantu jawab ya :) Kata benda pada kutipan tersebut adalah penelitian, sukrosa, sampel, volume, enzim, larutan, dan sebagainya. Sementara itu, frasa benda pada kutipan tersebut adalah kandungan sukrosa, gula aren, waktu inkubasi, larutan baku, konsentrasi enzim, larutan gula, dan sebagainya. Yuk kita simak pembahasan berikut. Kata benda atau nomina adalah kata yang menyatakan segala sesuatu yang dibendakan. Kata benda bisa berupa nama seseorang, hewan, tumbuhan, tempat, dan semua hal yang bisa dibendakan. Sedangkan, frasa benda atau frasa nomina merupakan frasa yang terbentuk dari penggabungan dua atau lebih kata benda. Perbedaan dasar antarkeduanya bisa dilihat dari jumlah unsur. Kata benda terdiri atas satu unsur/kata saja, sementara frasa benda memiliki unsur/kata berjumlah dua atau lebih. Berdasarkan penjelasan tersebut, kata benda yang terdapat dalam teks di atas adalah penelitian, sukrosa, sampel, volume, enzim, larutan, dan sebagainya. Sementara itu, frasa benda pada kutipan tersebut adalah kandungan sukrosa, gula aren, waktu inkubasi, larutan baku, konsentrasi enzim, larutan gula, dan sebagainya. Dengan demikian, dapat diketahui bahwa kata benda pada kutipan tersebut adalah penelitian, sukrosa, sampel, volume, enzim, larutan, dan sebagainya. Sementara itu, frasa benda pada kutipan tersebut adalah kandungan sukrosa, gula aren, waktu inkubasi, larutan baku, konsentrasi enzim, larutan gula, dan sebagainya. Semoga membantu :)


Iklan

Iklan

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Bacalah kutipan buku nonfiksi berikut! Puputan Upacara puputan atau dhautan bagi masyarakat Jawa merupakan upacara yang dilakukan dalam rangkaian upacara kelahiran seorang anak. Upacara ini dilaksanakan pada sore hari ketika tali pusar si bayi telah putus atau lepas (puput atau dhaut berarti lepas). Waktu yang diperlukan untuk penyelenggaraan puputan tidak dapat ditentukan secara pasti Hal ini bergantung kepada lama tidaknya tali pusar si bayi lepas dengan sendirinya. Tali pusar si bayi dapat putus sebelum seminggu bahkan lebih dari seminggu sejak kelahiran. Keluarga si bayi harus siap mengadakan upacara puputan jika sewaktu- waktu tali pusar tersebut putus. Upacara ini diselenggarakan dengan mengadakan kenduri atau selamatan yang dihadiri oleh kerabat dan tetangga terdekat. Sesajian (makanan) yang disediakan dalam upacara puputan, antara lain nasi gudangan yang terdiri atas nasi dengan lauk-pauk, sayur-mayur dan parutan kelapa, bubur merah, bubur putih, dan jajan pasar. Upacara puputan biasanya ditandai dengan dipasangnya sawuran (bawang merah, dlingo bengle yang dimasukkan ke ketupat), dan aneka macam duri kemarung di sudut- sudut kamar bayi. Selain sawuran dipasang juga daun nanas yang diberi warna hitam putih (bergaris-garis), daun apa-apa, awar-awar, girang, dan duri kemarung. Di halaman rumah dipasang tumbak sewu, yaitu sapu lidi yang didirikan dengan tegak. Di tempat tidur si bayi diletakkan benda-benda tajam seperti pisau dan gunting. Dalam upacara puputan dhautan terdapat makna atau lambang atau yang tersirat dalam makanan dan alat yang digunakan tersebut. Sumber: Maryani, Indonesia nan Indah: Upacara Adat, Semarang. Alprin, 2019 Buatlah rangkuman isi kutipan buku nonfiksi tersebut!

383

0.0

Jawaban terverifikasi