Setelah melintasi sebuah terowongan panjang, masinis kereta api yang melakukan kereta apiknya 72 km/jam membunyikan klakson dengan frekuensi 70 Hz. Kelajuan bunyi di udara sekitar saat itu 330 m/s. Pelayangan bunyi yang terdengar oleh masinis akibat pemantulan bunyi oleh bukit di atas terowongan adalah...

Halo Nozomi, kakak bantu jawab ya Jawaban yang tepat untuk pertanyaan tersebut adalah 9,03 Hz. Diketahui : vs = vp = 72 km/jam = 20 m/s fs = 70 Hz v = 330 m/s Ditanya : fL Jawab : Frekuensi yang sampai ke telinga pendengar bisa berbeda dengan frekuensi sumbernya saat terjadi gerak relatif antara sumber dan pendengar. Fenomena ini disebut efek Doppler. Persamaan efek Doppler dirumuskan : fp = fs.(v±vp)/(v±vs) dimana : fp : frekuensi pendengar (Hz) fs : frekuensi sumber (Hz) v : kecepatan rambat bunyi di udara (m/s) vp : kecepatan pendengar (m/s) vs : kecepatan sumber (m/s) Pada kasus ini kereta api sebagai sumber akan menerima bunyi pantul dari bukit sehingga juga berperan sebagai pendengar, sehingga seolah-olah sumber dan pendengar saling mendekati. Oleh karena itu bunyi pantul yang terdengar oleh supir kereta api dirumuskan : fp = fs.(v+vp)/(v-vs) fp = 70.(330+20)/(330-20) fp = 79,03 Hz Frekuesi layangan adalah selisih frekuensi yang sampai ke telinga pendengar, sehingga : fL = |fp - fs| fL = |70 - 79,03| fL = 9,03 Hz Jadi pelayangan bunyi yang terdengar oleh masinis akibat pemantulan bunyi oleh bukit di atas terowongan adalah 9,03 Hz. Semoga membantu ya :)