Fadelia B

01 Februari 2022 12:52

Iklan

Iklan

Fadelia B

01 Februari 2022 12:52

Pertanyaan

Perhatikan kutipan laporan berikut. Lebaran yang lalu, aku bersama Ayah dan lbu mudik ke Semarang naik pesawat Garuda. Kami berangkat sehari menjelang Lebaran. Pukul 14.00, kami berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta. Ketika pesawat mengangkasa, aku begitu takjub menyaksikan pemandangan alam. Laut dan pegunungan begitu indahnya. Tak lama kemudian. Pesawat mendarat di Bandara Ahmad Yani sekitar pukul 1 4.45. Kami bersyukur tiba di Semarang dengan selamat. Pokok-pokok laporan perjalanan tersebut adalah .... A. mudik lebaran, naik pesawat, di perjalanan, sampai tujuan B. mudik lebaran, di perjalanan, pemandangan alam, sampai tujuan C. mudik lebaran, naik pesawat, pemandangan alam, sampai tujuan D. mudik lebaran, naik pesawat, ketakjuban, sampai tujuan


3

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

P. Rahmalina

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta

06 Februari 2022 12:38

Jawaban terverifikasi

Halo, Fadelia B. Terima kasih sudah bertanya ke Roboguru. Kakak bantu jawab ya 😊 Jawaban untuk soal ini adalah A. Untuk memahami alasannya, mari simak pembahasan berikut. Laporan perjalanan adalah laporan hasil perjalanan atau kunjungan ke suatu tempat. Isi laporan perjalanan memuat semua kegiatan dari awal keberangkatan sampai perjalanan pulang. Struktur laporan perjalanan adalah sebagai berikut. 1) Pendahuluan: berisi latar belakang, manfaat, dan tujuan. 2) Isi laporan: berisi laporan kegiatan dari awal sampai akhir (waktu, peserta, biaya, dan tempat atau objek). 3) Penutup: berisi kesimpulan dan saran. Pokok-pokok laporan perjalanan adalah hal-hal penting yang menjadi inti dalam laporan perjalanan. Pokok-pokok laporan perjalanan dapat dicari dengan menemukan informasi penting pada paragraf, menentukan ide paragraf dan meringkas paragraf menggunakan kata tanya ADIKSIMBA (Apa, Dimana, Kapan, Siapa, Mengapa dan Bagaimana). Pokok-pokok laporan perjalanan tersebut adalah mudik lebaran, naik pesawat, di perjalanan, dan sampai tujuan. Berikut adalah analisis pokok-pokok laporan perjalanan, yaitu: - Pokok laporan “mudik lebaran” terdapat pada kalimat (1) dan (2) yang berbunyi “Lebaran yang lalu, aku bersama Ayah dan lbu mudik ke Semarang naik pesawat Garuda. Kami berangkat sehari menjelang Lebaran." - Pokok laporan “naik pesawat” terdapat pada kalimat (1), (2), dan (3), yakni "Lebaran yang lalu, aku bersama Ayah dan lbu mudik ke Semarang naik pesawat Garuda. Kami berangkat sehari menjelang Lebaran. Pukul 14.00, kami berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta." - Pokok laporan “di perjalanan” terdapat pada kalimat (4) dan (5), yakni “Ketika pesawat mengangkasa, aku begitu takjub menyaksikan pemandangan alam. Laut dan pegunungan begitu indahnya." - Pokok laporan “sampai tujuan” terdapat pada kalimat (6), (7), dan (8), yakni “Tak lama kemudian. Pesawat mendarat di Bandara Ahmad Yani sekitar pukul 1 4.45. Kami bersyukur tiba di Semarang dengan selamat." Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan A. Semoga membantu ya 😊


Iklan

Iklan

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Bacalah kutipan buku nonfiksi berikut! Puputan Upacara puputan atau dhautan bagi masyarakat Jawa merupakan upacara yang dilakukan dalam rangkaian upacara kelahiran seorang anak. Upacara ini dilaksanakan pada sore hari ketika tali pusar si bayi telah putus atau lepas (puput atau dhaut berarti lepas). Waktu yang diperlukan untuk penyelenggaraan puputan tidak dapat ditentukan secara pasti Hal ini bergantung kepada lama tidaknya tali pusar si bayi lepas dengan sendirinya. Tali pusar si bayi dapat putus sebelum seminggu bahkan lebih dari seminggu sejak kelahiran. Keluarga si bayi harus siap mengadakan upacara puputan jika sewaktu- waktu tali pusar tersebut putus. Upacara ini diselenggarakan dengan mengadakan kenduri atau selamatan yang dihadiri oleh kerabat dan tetangga terdekat. Sesajian (makanan) yang disediakan dalam upacara puputan, antara lain nasi gudangan yang terdiri atas nasi dengan lauk-pauk, sayur-mayur dan parutan kelapa, bubur merah, bubur putih, dan jajan pasar. Upacara puputan biasanya ditandai dengan dipasangnya sawuran (bawang merah, dlingo bengle yang dimasukkan ke ketupat), dan aneka macam duri kemarung di sudut- sudut kamar bayi. Selain sawuran dipasang juga daun nanas yang diberi warna hitam putih (bergaris-garis), daun apa-apa, awar-awar, girang, dan duri kemarung. Di halaman rumah dipasang tumbak sewu, yaitu sapu lidi yang didirikan dengan tegak. Di tempat tidur si bayi diletakkan benda-benda tajam seperti pisau dan gunting. Dalam upacara puputan dhautan terdapat makna atau lambang atau yang tersirat dalam makanan dan alat yang digunakan tersebut. Sumber: Maryani, Indonesia nan Indah: Upacara Adat, Semarang. Alprin, 2019 Buatlah rangkuman isi kutipan buku nonfiksi tersebut!

325

0.0

Jawaban terverifikasi