jelaskan latar belakang terjadinya perundingan renville?

Hai Darul A, Kakak bantu jawab ya. Latar belakang terjadinya Perundingan Renville ialah upaya penyelesaian konflik antara Indonesia dan Belanda terlebih setelah adanya Agresi Militer Belanda yang pertama. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut. Perundingan Renville merupakan salah satu upaya dari bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan tentunya melalui jalur diplomasi yang dilaksanakan pada 8 Desember 1947. Sebelumnya adanya perundingan ini, telah terjadi penyerangan Belanda kepada wilayah Indonesia yakni Agresi Militer I yang dimulai pada 21 Juli 1947. Tujuan adanya agresi tersebut ialah merebut daerah-daerah perkebunan yang kaya dan daerah yang memiliki sumber daya alam, terutama minyak. Belanda menggunakan dalih untuk mengelabui dunia internasional ialah tindakan yang diambil ialah untuk mengatasi kekacauan akibat terror dan ketidaktertiban yang terjadi di Indonesia saat itu. Tindakan yang diambil tentunya telah melanggar dari perjanian sebelumnya yang terjadi di Linggarjati. Tentunya bangsa Indonesia tidak tinggal diam dengan melakukan berbagai upaya perlawanan. Untuk meredam konflik ini maka Dewan Keamanan PBB menyerukan gencatan senjata bagi kedua belah pihak yakni Indonesia dan Belanda. Maka dari itu pada 25 Agustus 1947, Dewan Keamanan PBB membentuk KTN (Komisi Tiga Negara) dan mengusulkan agar dilakukannya perundingan untuk menyelesaikan konflik antara Indonesia dan Belanda. Perundingan tersebut dilakukan di atas kapal Angkatan Laut milik Amerika Serikat yakni USS Renville. Adapun keputusannya ialah: 1. Pihak Indonesia setuju akan dibentuknya negara Indonesia Serikat 2. Belanda bebas membentuk negara-negara federal di daerah yang didudukinya 3. Pemerintah Indonesia bersedia menarik pasukannya dan mengosongkan daerah-daerah di belakang Garis Van Mook. Semoga membantu ya 😊